Friday 12 June 2009

Kita dicipta untuk-Nya


"Karena kita ini buatan Allah, diciptakan dalam Kristus Yesus, untuk melakukan pekerjaan baik, yang dipersiapkan Allah sebelumnya. Ia mau, supaya kita hidup di dalamnya."
Efesus 2:10



Nas ini sangat sederhana, tetapi jelas dan tidak perlu lagi ditafsirkan. Tetapi terkadang, dalam praktik kehidupan kristen, banyak orang berkata: masih harus mencari kehendak Tuhan. Saya sangat sering sekali mendengar pernyataan seperti ini!

Nas tersebut, menceritakan kepada setiap pembaca, bahwa kehendak-Nya di dalam hidup manusia sudah ada sejak hari pertama, bahkan sebelum ada hari-hari di bumi ini. Meski pun manusia diciptakan pada hari yang terakhir, tetapi saya percaya, bahwa ide tentang membentuk manusia, bukanlah ide yang hanya sembarang ide, tetapi ide tentang keberadaan manusia di antara semua ciptaan-Nya, adalah ide yang pertama dan utama. Semuanya sudah jelas dan lengkap.

Tuhan Allah sudah mempersiapkan dengan sangat sempurna akan keberadaan serta kegiatan manusia. Kemudian pada ayat tersebut juga dituliskan akan isi hati dari pada Tuhan Allah untuk manusia, saudara dan saya: supaya kita hidup di dalamnya.

Nas tersebut juga memberikan pemahaman yang lain kepada kita, bahwa tugas yang diberikan Tuhan Allah kepada manusia itu bukanlah tugas yang hanya menikmati segala kebaikan yang diberikan oleh orang lain, tetapi lebih dari pada itu, yaitu: melakukan pekerjaan baik. Artinya: melayani. Memberikan yang terbaik kepada orang-orang yang dipercayakan Tuhan Allah untuk ada di sekitar kita.

Jika kita mau belajar beranjak dari nas tersebut, sudah sepantasnya sebagai orang Kristen harus selalu berpikir akan orang lain di dalam segala hidupnya. Karena segala sesuatu yang dilakukan akan dinilai oleh orang lain dan biarlah setiap orang menilai kita dengan nilai yang positif, karena kita dicipta untuk melakukan pekerjaan baik, yang dipersiapkan Allah sebelumnya, sebelum penciptaan itu ada.

Saudaraku, sebagai hamba Tuhan, saya mengajak saudara-saudari semua, untuk berjalan di dalam rencana-rencana-Nya, karena Ia mau kita hidup di dalamnya.


Tuhan Yesus memberkati!
Dame T. Baringbing

No comments:

Post a Comment